Cara Deposit Indodax Lewat Brimo
Cara Deposit Indodax Lewat GoPay dan E-Wallet Lain Konsistenlah!
Sekali lagi, GoPay dan e-Wallet apapun itu (OVO, LinkAja, DANA, dll), konsistenlah berada pada tempatmu, di metode pembayaran dimana anda bermitra.
Begitu pula dengan pengelola Indodax dan Tokocrypto, pertahankanlah metode pembayaran yang sudah tersedia dan biasa itu. Hindarilah mengubah, dan atau melenyapkannya selamanya atau seketika saja, suka-suka anda, tanpa pemberitahuan (sosialiasi) sebelumnya.
Jika ada masalah sistem, maintenance, gangguan integrasi aplikasi, pemutusan kerja sama, dan apapun itu, ya mbok ya beritahukan kepada pengguna dong! Supaya, tidak bertanya-tanya. Mencari jawab yang tiada jawabannya!
GoPay dan Dompet Digital Lain, Kenapa?
Dari kedua aplikasi tersebut (Indodax dan Tokocrypto), yang paling sering menghilang itu, GoPay. Tapi hari ini, hingga dengan pukul 17.00 WIB, khusus di Indodax, semua metode pembayaran via dompet digital, menghilang barengan. Ada apakah gerangan?
Tidak demikian dengan di Tokocrypto. Hingga dengan waktu yang sama, hanya GoPay saja yang tidak kelihatan dalam daftar metode deposit; sejumlah e-Wallet lain masih tersedia.
Dan, pada platform multi-aset, Pluang, sama sekali tidak ada masalah. Semua metode pembayaran tetap berada di tempatnya, siap menjadi pilihan pengguna.
So, bagi penyedia layanan GoPay dan e-Wallet yang lain, yang disinggung dalam konteks ini, tolong beri klarifikasi, kenapa kalian kadang nongol, kadang ngumpet? Mengganggu tau…Ada apa sih!
Khusus kepada GoPay, saya pribadi terganggu! Tertunda untuk deposit hari ini di Tokocrypto, khususnya. Akhirnya apa, saya harus mengubah kebiasaan lama. Pindahkan dulu (transfer) saldo GoPay ke Virtual Account (VA) bank digital, Bank Neo Commerce (BNC) atau Neobank, barulah kemudian deposit dari situ. Sulit? Tidak juga. Hanya terganggu! Kebiasaan lama saya terganggu. Dan terpenting, momentum trading lewat.
Mencari Jawab Tanpa Jawaban
Saya mencari jawab soal ini di internet, saya tidak menemukan media apapun yang mengulasnya. Mungkin, baru Suara Konsumen yang mengangkat ini. Barangkali, karena kebetulan saya pengguna aktif aplikasi-aplikasi trading dan investasi kripto yang tersebut di atas; mengalami sendiri beberapa kali kejadian itu.
Parahnya lagi, saya juga tidak menemukan informasi resmi lenyapnya GoPay dan e-Wallet lain itu melalui kedua platform trading tersebut. Atau, mungkin saya terlewati info lama tentang itu…? Bisa jadi. My bad… Saya yang tidak update info kalau betul begitu. Namun, jikapun demikian, setidaknya Indodax dan Tokocrypto memberikan notifikasi pada platform, manakala kondisi lenyapnya beberapa metode pembayaran itu terjadi.
Buatlah dalam bentuk running text, misalnya, atau WA broadcasting kepada semua pengguna, dan idealnya secuil informasi pada laman metode pembayaran. Itu saja kok gak bisa sih…
Aktivitas perdagangan aset kripto semakin menjamur yang ditandai oleh kenaikan jumlah investor dan kehadiran sejumlah bursa kripto baru dalam beberapa waktu terakhir. Munculnya bursa kripto pendatang baru menjadikan persaingan antar exchange semakin ketat saja. Dalam upaya memberikan kenyamanan terhadap pengguna, Indodax baru-baru ini mengatakan telah menambah metode deposit melalui rekening BRI.
Indodax dinilai sangat cerdas dalam memilih bank BRI sebagai salah satu metode deposit. Pasalnya, BRI dikenal sebagai salah satu bank terkemuka di Tanah Air dengan jaringan ATM dan kantor yang tersebar hingga pelosok negeri. Dari sisi demografi, nasabah bank BRI juga sangat beragam, mulai dari ibukota hingga pulau terluar dan paling terpencil di Indonesia.
Tidak hanya bank BRI yang memiliki background mentereng, Indodax pun tidak perlu diragukan lagi kapabilitas-nya sebagai salah satu bursa aset kripto terbaik Indonesia. Indodax yang awalnya bernama Bitcoin.co.id merupakan bursa kripto pertama Indonesia dengan jumlah pengguna di atas 5 juta investor pada tahun 2022. Sinergi antara bank BRI dan Indodax akan semakin memberikan kemudahan investor kripto dalam melakukan deposit dan penarikan dalam perdagangan kripto.
Cara Deposit Indodax Melalui Mobile Banking BRI
Setelah login ke aplikasi BRI Mobile di smartphone Anda, pilih menu “Pembayaran”. Selanjutnya, pilih menu “BRIVA” yang terdapat pada layar m-banking BRI Anda. Masukkan nomor Virtual Account (VA) beserta nominal dana yang ingin Anda depositkan, kemudian isi nomor PIN, dan tekan “OK” untuk mengonfirmasi pembayaran.
Apabila Anda tidak menggunakan kedua metode di atas dan lebih suka memanfaatkan internet banking, panduannya bisa disimak di situs resmi exchange Indodax.
Cara Deposit Indodax Lewat GoPay Timbul Tenggelam
Singkatnya, cara deposit Indodax lewat GoPay itu timbul tenggelam. Begitu pula pada Tokocrypto. Tidak demikian dengan aplikasi Pluang. Metode pembayaran GoPay tetap tersedia, apapun hari dan jam-nya. Tidak ada itu, hari biasa tersedia, weekend, entah kemana. Kebetulan, saya menggunakan ke-3 aplikasi tersebut. Jadi, informasi ini tidak mengada-ada.
BTW, emang kalau hari weekend, atau libur nasional, GoPay dan dompet digital, layanannya ikutan libur…? Serius nanya.
Terkait: Pluang Review: Investasi Mudah di Ujung Jari
Cara Deposit Indodax Melalui Bank BRI
Pengguna Indodax dapat melakukan deposit melalui bank BRI dengan berbagai metode, mulai dari melalui teller bank, ATM, m-banking, hingga internet banking BRI.
Baca juga: Cara Trading Bitcoin di Indodax dan Kiat Suksesnya
Cara Deposit Indodax Melalui ATM BRI
Terpantau sejak pagi tadi, Sabtu (26/10/24), metode deposit atau setoran dana rupiah (IDR) via GoPay dan dompet digital lain di Indodax, dan juga Tokocrypto mendadak hilang. Sebenarnya, saya enggan mewujudkan ini sebagai artikel. Namun, ini bukan kejadian pertama. Beberapa minggu lalu (lupa hari-hari apa saja), cara deposit Indodax lewat GoPay, pun hilang alias tidak tersedia.
Rencana deposit pun tertunda saat-saat itu. Saya, sudah terbiasa melakukan deposit melalui dompet digital, GoPay khususnya, karena dalam hitungan detik dana langsung terbaca oleh mekanisme deposit Indodax dan juga Tokocrypto, ketimbang via transfer bank yang kerapkali delay-nya, aduhai cukup menyiksa menunggu. Padahal, momentum trading sedang bagus-bagusnya.